PARAGRAF
DEDUKTIF
Paragraf deduktif adalah paragraf yang kalimat utamanya
terletak di awal paragaraf dan dilengkapi dengan kalimat penjelas sebagai
pelengkapnya. Paragraf ini diawali dengan pernyataan yang bersifat umum, kemudian diturunkan atau
dikembangkan dengan menggunakan pernyataan-pernyataan yang bersifat
khusus.
Ciri-ciri paragraf berpola deduktif
1) Letak kalimat utama di awal paragraf.
2) Diawali dengan pernyataan umum disusul dengan uraian atau
penjelasan khusus.
3) Diakhiri dengan penjelasan
CONTOH
PARAGRAF DEDUKTIF
Bandung adalah tempat
Soekarno muda membuat sejarahnya. Semula, ia hanya berniat kuliah di Bandoeng
Technishhe Hoogeschool (yang sekarang Institut Teknologi Bandung) mengambil
jurusan arsitektur. Tapi pergulatan batin dan pertemuannya dengan para tokoh di
kota itu membuat Soekarno, setelah lulus pada 1926, berbelok ke jalur politik.
Ia pun mendirikan Algemeene Stidie Club yang menjadi cikal bakal Partai
Nasionalis Indonesia.
PARAGRAF
INDUKTIF
Paragraf induktif adalah adalah paragraf yang
dimulai dengan menyebutkan peristiwa-peristiwa yang khusus, untuk menuju kepada
kesimpulan umum, yang mencakup semua peristiwa khusus di atas.
Ciri-Ciri
Paragraf Induktif antara lain :
- Terlebih dahulu menyebutkan
peristiwa-peristiwa khusus
- Kemudian, menarik kesimpulan berdasarkan
peristiwa-peristiwa khusus
- Kesimpulan terdapat di akhir paragraf
CONTOH PARAGRAF INDUKTIF
Dengan akal budi, kemampuan berbahasa dan kemampuan
belajar yang dianugrahkan Tuhan, manusia secara potensial memiliki kemampuan
bernalar dan berkreatifitas. Namun kedua kemampuan itu tidak dengan sendirinya
berkembang dengan baik. Lingkungan sosial termasuk sekolah yang tidak menunjang
dapat menghambat atau mematikannya. Jika hal ini terjadi, tujuan pendidikan
untuk membentuk peserta didik yang mandiri tidak akan tercapai.
JENIS-JENIS PARAGRAF INDUKTIF
Generalisasi
Penalaran
induktif dengan cara menarik kesimpulan secara umum berdasarkan sejumlah data.
Jumlah data atau peristiwa khusus yang dikemukakan harus cukup dan dapat
mewakili.
Analogi
Penalaran
induktif dengan membandingkan dua hal yang banyak persamaannya. Berdasarkan
persamaan kedua hal tersebut, Anda dapat menarik kesimpulan.
Paragraf Hubungan
Sebab Akibat
Paragraf
yang dimulai dengan mengemukakan fakta khusus yang menjadi sebab, dan sampai
pada simpulan yang menjadi akibat.
SUMBER :
http://dedisetiawan.com/pengertian-paragraf-induktif-deduktif-generalisasi-analogi-dan-sebab-akibat/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar