TUGAS 6
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INVESTASI
Investasi
merupakan faktor yang sangat penting dalam menggerakkan dan mendorong
pertumbuhan ekonomi suatu negara. Namun ada berbagai pertimbangan yang dirasa
perlu oleh para investor yang membuat harapan masuknya investasi, terutama
investasi asing terkadang masih sulit untuk diwujudkan di Indonesia.
Adapun faktor yang dapat mempengaruhi investasi yang dijadikan bahan pertimbangan investor dalam menanamkan modalnya, antara lain:
Adapun faktor yang dapat mempengaruhi investasi yang dijadikan bahan pertimbangan investor dalam menanamkan modalnya, antara lain:
Faktor kestabilan perekonomian
negara
Faktor
kestabilan perekonomian, merupakan salah satu pertimbangan yang penting dalam
melakukan investasi. Kabar baiknya adalah bahwa Indonesia, menurut Kepala
Ekonom DBS Bank David Carbon, saat ini menjadi salah satu negara sasaran
investasi yang ideal karena memiliki struktur perekonomian yang cenderung
stabil.
Faktor perubahan dan perkembangan
teknologi
Sedangkan
faktor kemajuan teknologi juga penting dalam meningkatkan efisiensi produksi
dan mengurangi biaya produksi. Dengan kemajuan teknologi yang dimiliki oleh
suatu negara akan memberikan peluang lebih besar pula untukdapat mendorong
masuknya lebih banyak investasi.
Faktor tingkat suku bunga
Mengenai
tingkat suku bunga. Faktor ini juga tidak kalah pentingnya dalam menentukan
tingkat investasi yang terjadi dalam suatu negara. Apabila di suatu negara
tingkat suku bunganya rendah, maka tingkat investasi yang terjadi akan tinggi
karena kredit dari bank masih menguntungkan untuk mengadakan investasi.
Sebaliknya apabila tingkat bunga tingginya, maka investasi dari kredit bank pun
akan tidak menguntungkan.
Faktor prospek ekonomi di masa
datang
Faktor prospek
ekonomi di masa datanglah yang merupakan faktor yang paling mempengaruhi
tingkat investasi dalam perekonomian suatu negara. Tidak dapat dipungkiri,
harapan untuk adanya suatu peningkatan aktivitas perekonomian di masa datang
merupakan salah satu faktor penentu untuk para investor dalam melakukan atau
tidaknya suatu investasi. Jika diperkirakan akan terjadi peningkatan aktivitas
perekonomian di masa yang akan datang, maka investor kemungkinan besar tidak
akan menyia-nyiakan peluang yang memungkinkan untuk meraih keuntungan lebih
besar di masa yang datang.
Faktor pengaruh nilai tukar
Adapun faktor pengaruh nilai tukar,secara teoritis berdampak pada perubahan tingkat /
nilai tukar dengan investasi bersifat uncertainty (tidak pasti). Pengaruh
tingkat kurs yang berubah pada investasi dapat langsung lewat beberapa saluran,
perubahan kurs tersebut akan berpengaruh pada dua saluran, sisi permintaan dan
sisi penawaran domestik. Dalam jangka pendek, penurunan tingkat nilai tukar
akan mengurangi investasi melalui pengaruh negatifnya pada absorbsi domestik
atau yang dikenal dengan expenditure reducing effect. Karena penurunan
tingkat kurs ini akan menyebabkan nilai riil aset masyarakat yang disebabkan
kenaikan tingkat harga-harga secara umum dan selanjutnya akan menurunkan
permintaan domestik masyarakat. Gejala diatas pada tingkat perusahaan akan
direspon dengan penurunan pada pengeluaran / alokasi modal pada investasi.
Selain faktor-faktor yang telah disebutkan diatas ,adapula faktor lain yang dapat mempengaruhi investasi dalam perekonomian suatu negara adalah:
1.
Tingkat Inflasi
2.
Infrastruktur
3. Pendapatan Nasional Per Kapita
4. Birokrasi perijinan
5.
Kualitas
SDM (Sumber Daya Manusia)
6.
Stabiltas
Poltik dan Keamanan
Oleh
karena itu, investasi dapat menjadi salah satu tolak ukur kemakmuran bagi suatu
negara dan juga masyarakatnya. Dengan adanya kegiatan investasi
dapat memungkinkan masyarakat untuk dapat meningkatkan kegiatan
ekonomi dan memperoleh kesempatan kerja, sedangkan bagi negara, kegiatan
investasi dapat meningkatkan pendapatan nasional. Semuanya itu berujung pada
satu kata yaitu, “kemakmuran”. Mari kita berharap, ke depannya Indonesia akan
semakin baik lagi dan dapat menjadi salah satu tempat ideal bagi para investor
untuk melakukan kegiatan investasi.
Faktor –
Faktor Penentu Pertumbuhan dan Perubahan Struktur Ekonomi di Indonesia
Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi
Perkembangan teknologi yang cepat mendorong terjadinya percepatan
pembangunan. Pergantian tenaga ahli yang semula dengan tangan manusia diganti
dengan mesin canggih yang lebih efisien, kualitas dan kuantitas.
Sumber Daya Modal
Faktor ini dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas IPTEK. Sumber daya modal
berupa barang-barang modal sangat penting bagi perkembangan dan kelancaran
pembangunan ekonomi karena barang-barang modal juga dapat meningkatkan
produktivitas.
Faktor produksi Faktor produksi adalah kegiatan yang melakukan
proses, pengolahan, dan mengubah faktor-faktor produksi dari yang tidak/kurang
manfaat/gunanya menjadi memiliki nilai manfaat yang lebih. Faktor-Faktor
produksi yang umumnya digunakan adalah tenaga kerja, tanah, dan modal.
Kelangkaan pada suatu faktor produksi biasanya akan menyebabkan kenaikan harga
faktor produksi tersebut.
Pola Distribusi Pendapatan Faktor ini sangat mendukung faktor
pasar di atas. Walaupun tingkat pendapatan rata-rata per kapita pesat, tetapi
kalau distribusinya sangat pincang, kenaikan pendapatan tersebut tidak terlalu
berarti bagi pertumbuhan industry-industri selain industry-industri yang
membuat barang-barang sederhana, seperti makanan, minuman, sepatu, dan pakaian
jadi.
Faktor Sumber Daya Alam
Negara sedang berkembang bertumpu pada sumber daya alam dalam melaksanaan
proses pembangunan. Tetapi, hal ini tidak menjamin keberhasilan tampa dukungan
dari sumber daya manusian yang bertugas mengelolah. Sumber daya alam yang
dimaksud meliputi tanah, minera, tambang, hasil hutan dan laut.
Sedangkan Tambunan, dalam bukunya Perekonomian Indonesia, menulis bahwa di
dalam teoti-teori konvensional, pertumbuhan ekonomi sangat ditentukan oleh
ketersediaan dan kualitas dari factor-faktor produksi seperti SDM, kapital,
teknologi, bahan baku, enterpreneurship dan energi. Akan tetapi,
factor penentu tersebut untuk pertumbuhan ekonomi jangka panjang, bukan
pertumbuhan jangka pendek.
Dengan kata lain, pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini akan
lebih baik, sama atau lebih buruk dari tahun 2000 lebih ditentukan oleh
factor-faktor yang sifatnya lebih jangka pendek, yang dapat dikelompokkan ke
dalam factor internal dan eksternal.
Factor eksternal didominasi oleh factor-faktor ekonomi, seperti perdagangan internasional
dan pertumbuhan ekonomi kawasan atau dunia.
1. Faktor-faktor
Internal
a. Factor
ekonomi, antara lain:
- Buruknya fundamental ekonomi nasional
- Cadangan devisa
- Hutang luar negeri dan ketergantungan impor
- Sector perbankan dan riil
- Pengeluaran konsumsi
b. Faktor
non ekonomi, antara lain:
- Kondisi politik, social dan keamanan
- PMA dan PMDN
- Pelarian modal ke luar negeri
- Nilai tukar rupiah
2. Faktor-faktor
Eksternal
Kondisi
perdagangan dan perekonomian regional atau dunia.
DAFTAR
PUSTAKA
NAMA :
HENDY WIRA SANJAYA
NPM
: 28211422
KELAS : 1EB27
Tidak ada komentar:
Posting Komentar